 |
| Manfaat minyak wijen |
Banyak masyarakat Asia yang telah memanfaatkan minyak wijen untuk memasak. Selain memiliki aroma dan rasa yang khas, ternyata minyak ini juga sering dijadikan bahan pengobatan alternatif. Minyak wijen kaya akan nutrisi, salah satunya adalah vitamin K. Setidaknya terdapat 17 persen dari kebutuhan harian kita di dalam tiap 100 ml. Minyak wijen juga mengandung asam oleat, asam palmitat, dan asam linoleat. Pemakaian minyak wijen sebagai bahan alternatif yang sudah lama dilakukan oleh masyarakat Asia bukan tanpa alasan. Beberapa manfaat tersebut terangkum di bawah ini.
Manfaat Minyak Wijen Untuk Kesehatan Tubuh
1. Baik untuk kesehatan jantung
Kandungan lemak tidak selamanya jahat, beberapa lemak dibutuhkan tubuh untuk meningkatkan energi, mendukung pertumbuhan sel, dan melindungi organ-organ tubuh. Selain itu, lemak juga berguna dalam membantu penyerapan nutrisi, pembentukan hormon, dan membantu tubuh tetap hangat.
Permasalahannya adalah, banyak orang tidak paham sumber-sumber lemak yang sehat. Minyak wijen sendiri dikategorikan sebagai salah satu minyak goreng yang baik untuk kesehatan jantung. Selain dapat digunakan untuk menumis, jenis minyak ini dapat dijadikan bahan campuran untuk membuat saus.
2. Menurunkan tekanan darah tinggi
Manfaat lain dari minyak wijen adalah mampu menurunkan tekanan darah tinggi. Hal ini didasari alasan bahwa minyak tersebut kaya akan lemak tak jenuh ganda yang baik untuk memotong kolesterol.
Selain itu, minyak wijen juga mengandung dua bahan kimia yang memiliki karakteristik unik, yaitu sesamol dan sesamin. Keduanya memiliki sifat antioksidan yang sangat kuat. Menurut ahli yang meneliti hal ini, efek dari kedua antioksidan juga diduga sebagai agen yang memberi efek tidak langsung pada penurunan tekanan darah.
3. Alternatif untuk Kesehatan Mulut
Berkumur dengan dengan minyak wijen untuk menjaga kesehatan gigi dan gusi telah lama dilakukan oleh orang-orang terdahulu. Menurut sebuah riset, kebiasaan tersebut ternyata mungkin memang benar-benar bermanfaat. Riset tersebut mengungkapkan bahwa berkumur dengan minyak wijen mampu mengurangi timbunan plak dan radang gusi. Hal ini kemungkinan terjadi mengingat berkumur dengan minyak tersebut mampu membasuh mikroorganisme yang menyebabkan buruknya pernapasan.
Selain memiliki manfaat di atas, pemakaian minyak wijen sebaiknya dilakukan dengan hati-hati. Mungkin saja minyak ini menyebabkan kemunculan reaksi alergi yang berat atau reaksi anafilaksis pada seseorang.
Reaksi anafilaksis ini terjadi saat sistem imunitas tubuh melepaskan zat tertentu dengan dosis kuat untuk melumpuhkan target. Hal tersebut dapat menyebabkan syok yang membuat tekanan darah turun dan saluran udara menyempit. Penderita kondisi ini berisiko mengalami sesak napas dan bisa berujung kepada kematian.
Jika hendak menggunakan minyak wijen untuk keperluan kesehatan di atas, pastikan melakukan tes alergi. Hal ini wajib dilakukan, apalagi jika mengingat bahan makanan dengan kandungan minyak wijen kian banyak di pasaran.
0 komentar:
Post a Comment